
Seorang Muslim harus selalu bertanya pada dirinya sendiri: Apakah saya berada di jalan yang benar menuju Surga? Apakah saya berusaha menjauhkan diri dari dosa? Bagaimana saya bisa menjadi hamba Allah yang taat? Apa yang harus saya lakukan untuk menjadi hamba yang shaleh yang dicintai Allah?
Semua pertanyaan ini menunjukkan fitrah yang normal dan suci, keinginan besar untuk mencapai tempat yang tinggi. Cita-cita besar ini dipenuhi dengan iman, iman bukan dengan angan-angan atau hiasan, tetapi dengan apa yang menetap di hati dan dibenarkan dengan amal.
Perbuatan baik dan ketaatan adalah cara untuk meningkatkan iman, itu adalah cara untuk mencapai derajat Rabbaniyah dan kemenangan mencapai surga.
Seorang mukmin sejati membawa hatinya seperti bara api. Setiap kali dia merasa apatis dalam ketaatan atau kemalasan dalam beribadah, bara ini menyala di hatinya untuk membangunkannya.
Dari Abdullah bin Amr bin Al-Ash radhiallahu anhuma, dia berkata: Rasulullah ﷺbersabda:
إنَّ الإيمانَ ليَخلَقُ في جوفِ أحدِكم كما يَخْلَقُ الثوبُ ، فاسأَلوا اللهَ أن يُجدِّدَ الإيمانَ في قلوبِكم
“Sesungguhnya iman benar-benar bisa menjadi usang di dalam tubuh seseorang dari kalian sebagaimana usangnya pakaian. Maka mohonlah kepada Allah supaya memperbarui iman di hati kalian!”
(Mustadrak Al-Hakim: 1/45, dengan sanad yang sahih)
artinya bahwa iman di dalam hati bisa menjadi usang sebagaimana pakaian yang telah usang.
Terkadang hati seorang mukmin ditutupi oleh awan kemaksiatan dan hatinya menjadi gelap, tetapi jika ketaatan menggantikan kemaksiatan, hati akan bersinar dan mekar. Bentuk ini diilustrasikan oleh Rasulullah ﷺ dalam sabdanya:
«ما من القلوب قلب، إلا وله سحابة كسحابة القمر، بينا القمر مضيء إذ علت عليه سحابة، فأظلم إذ تجلت عنه فأضاء»
“Tiada satu hati pun kecuali memiliki awan seperti awan menutupi bulan. Walaupun bulan bercahaya, tetapi karena hatinya ditutupi oleh awan, ia menjadi gelap. Ketika awannya menyingkir, ia pun kembali bersinar.”
(Al-Awsat oleh At-Tabrani: 5/248, dengan sanad yang sahih)
Begitulah Hati seorang mukmin terkadang tertutup awan gelap, menutupi cahayanya, sehingga tetap dalam kegelapan dan liar. Jika dia berusaha untuk meningkatkan saldo imannya dan memohon pertolongan kepada Allah, awan-awan itu akan tersingkir dan cahaya di hatinya akan bersinar kembali.
Jika Kamu ingin memiliki derajat yang lebih tinggi dalam semua aspek kebaikan, termasuk menjadi hamba Qurani dan mencari surga, maka Kamu harus melakukan hal berikut:
Pertama: Kontinu dalam wirid Al-Qur’an dan selalu memikirkan, memperhatikan dan tadabur/merenungkan rahasia-rahasia dalam Al-Quran. Bacaan Al-Quran Kamu setiap hari adalah bekal dan itu motifasi terkuat untuk meningkatkan iman dalam hatimu.
Kedua: Selalu melihat ke depan ke tingkat yang lebih tinggi/mulia dan menjadikan tujuan hidup Kamu adalah ridha Allah Ta’ala, beramal demi mendapat kemenangan berupa surga atau lebih tepatnya meraih surga Firdaus yang tertinggi dan beramal sekuat tenaga untuk mencapainya. Mencapai tujuan mulia ini dan menjadikan niat ini selalu melekat pada dirimu, dan Allah akan membantumu.
Ketiga: Membaca biografi Nabi Al-Mustafa ﷺ dan biografi para sahabat, para Tabiin/pengikut, para pendahulu kita yang shalih dan mengambil dari sikap mereka sebagai contoh dan teladan.
Keempat: Kamu harus bergaul dengan orang shalih/baik.
Rasulullah ﷺ bersabda:
«المرء على دين خليله فلينظر أحدكم من يخالل»
“Seseorang berada di atas agama temannya, maka hendaklah salah seorang di antara kalian melihat kepada siapa dia berteman.”
(HR. Sunan Abu Daud dan At-Tirmidzi dengan sanad hasan)
Sahabat yang baik adalah penolong yang baik untuk ketaatan, meninggalkan kemaksiatan dan kejahatan serta jatuh ke dalam dosa
Kelima: Perbanyak amal shalih yang utama, berusahalah untuk salat malam dan perbanyak doa di waktu sahur.
Keenam: Lihatlah ke dalam hati dan jiwamu ketika berada di manapun dan pada setiap saat yang Kamu lewati, dari apa yang Allah ridha dan apa yang Kamu kira bahwa Allah melihatmu dan beramal dengannya, sehingga Kamu menjadi orang-orang Qurani.
Ya Allah, terimalah amal Shaleh kami dan bantu kami untuk mengingat-Mu, bersyukur dan beribadah kepada-Mu dengan baik...
Bagikan artikel ini kepada keluarga dan orang yang Kamu cintai dan perbarui iman di hati mereka...