
✅ Allah Ta'ala berfirman:
﴿فَاصْبِرْ عَلَى مَا يَقُولُونَ وَسَبِّحْ بِحَمْدِ رَبِّكَ قَبْلَ طُلُوعِ الشَّمْسِ وَقَبْلَ غُرُوبِهَا وَمِنْ آنَاءِ اللَّيْلِ فَسَبِّحْ وَأَطْرَافَ النَّهَارِ لَعَلَّكَ تَرْضَى﴾
“Maka bersabarlah atas apa yang mereka katakan dan bertasbihlah dengan memuji Tuhanmu sebelum terbit matahari dan sebelum terbenamnya, dan bertasbihlah pula pada waktu-waktu di malam hari dan di ujung-ujung siang, agar engkau merasa ridha." [Surah Ṭāhā: 130]
﴿وَسَبِّحْ بِحَمْدِ رَبِّكَ قَبْلَ طُلُوعِ الشَّمْسِ وَقَبْلَ الْغُرُوبِ﴾ (39) ﴿وَمِنَ اللَّيْلِ فَسَبِّحْهُ وَأَدْبَارَ السُّجُودِ﴾ (40)
“Dan bertasbihlah dengan memuji Tuhanmu sebelum matahari terbit dan sebelum matahari terbenam. Dan bertasbihlah kepada-Nya pada sebagian malam, dan sesudah sujud.” [Surah Qāf: 39–40]
Zikir tasbih adalah ibadah yang sangat dicintai oleh Allah, ringan di lisan, sangat besar timbangannya, menjadi sebab ampunan dosa, pengangkat derajat, penambah pahala, dan penanam pohon kurma di surga.
🌟 Tasbih yang Membuatmu Mendahului Manusia di Hari Kiamat
📚 Dari Abu Hurairah radhiyallāhu ‘anhu, ia berkata bahwa Rasulullah ﷺ bersabda:
«مَنْ قَالَ حِينَ يُصْبِحُ وَحِينَ يُمْسِي: سُبْحَانَ اللَّهِ وَبِحَمْدِهِ مِائَةَ مَرَّةٍ لَمْ يَأْتِ أَحَدٌ يَوْمَ الْقِيَامَةِ بِأَفْضَلَ مِمَّا جَاءَ بِهِ إِلَّا أَحَدٌ قَالَ مِثْلَ مَا قَالَ أَوْ زَادَ عَلَيْهِ»
"Barangsiapa mengucapkan: Subhānallāh wa biḥamdih seratus kali di waktu pagi dan sore, maka tidak ada seorang pun yang datang pada hari Kiamat membawa amalan yang lebih utama dari apa yang ia bawa, kecuali orang yang mengucapkannya seperti itu atau lebih banyak lagi darinya." [HR. Muslim no. 2692]
Imam ath-Ṭayyibi rahimahullah berkata: “Hadits ini menunjukkan bahwa barangsiapa menambah dari jumlah yang disebutkan, maka ia akan mendapatkan pahala yang disebutkan dan tambahan pahala tersebut. Maka jumlah tersebut bukanlah batasan yang tidak boleh dilewati, sebagaimana jumlah dalam wudhu dan rakaat salat.” (Lihat: Mirqātul Mafātīḥ, 4/1594)
Imam an-Nawawi rahimahullah berkata:
"Hadits ini menunjukkan bahwa jika seseorang mengucapkannya lebih dari 100 kali dalam sehari, maka dia akan mendapatkan pahala yang disebutkan itu."
📚 Dari Abu Hurairah radhiyallāhu ‘anhu, Rasulullah ﷺ bersabda:
«مَنْ قَالَ حِينَ يُصْبِحُ سُبْحَانَ اللَّهِ الْعَظِيمِ، وَبِحَمْدِهِ، مِائَةَ مَرَّةٍ، وَإِذَا أَمْسَى كَذَلِكَ، لَمْ يُوَافِ أَحَدٌ مِنَ الْخَلَائِقِ بِمِثْلِ مَا وَافَى»
"Barangsiapa mengucapkan Subhānallāh al-‘Aẓīm wa biḥamdih sebanyak 100 kali di waktu pagi dan di waktu sore, maka tidak ada seorang pun dari makhluk yang datang membawa amalan seperti yang ia bawa." [HR. Abu Dawud no. 5091 – Hadits Shahih]
🕊️ Ampunan Dosa Walaupun Sebanyak Buih di Lautan
Dari Abu Hurairah radhiyallāhu ‘anhu, Rasulullah ﷺ bersabda:
«مَنْ قَالَ سُبْحَانَ اللهِ وَبِحَمْدِهِ فِي يَوْمٍ مِائَةَ مَرَّةٍ، حُطَّتْ خَطَايَاهُ وَإِنْ كَانَتْ مِثْلَ زَبَدِ الْبَحْرِ»
"Barangsiapa mengucapkan Subhānallāh wa biḥamdih dalam sehari sebanyak 100 kali, maka akan dihapus dosa-dosanya walaupun sebanyak buih di lautan." [HR. Bukhari no. 6405, dan Muslim no. 2691]
🌴 Setiap Tasbih = Satu Pohon Kurma di Surga!
Dari Jabir radhiyallāhu ‘anhu, Rasulullah ﷺ bersabda:
«مَنْ قَالَ: سُبْحَانَ اللَّهِ الْعَظِيمِ وَبِحَمْدِهِ، غُرِسَتْ لَهُ نَخْلَةٌ فِي الْجَنَّةِ»
"Barangsiapa mengucapkan: Subhānallāh al-‘Aẓīm wa biḥamdih, maka akan ditanamkan untuknya satu pohon kurma di surga." [HR. at-Tirmidzi no. 3464 – Hadits Shahih]
💎 Seribu Pahala dengan Seratus Tasbih
📚 Dari Muṣ‘ab bin Sa‘d, dari ayahnya, ia berkata: Kami bersama Rasulullah ﷺ, lalu beliau bersabda:
«أَيَعْجِزُ أَحَدُكُمْ أَنْ يَكْسِبَ فِي كُلِّ يَوْمٍ أَلْفَ حَسَنَةٍ؟»
"Apakah salah satu dari kalian tidak mampu mendapatkan seribu pahala setiap hari?"
Lalu seseorang bertanya: “Bagaimana caranya?”
Beliau ﷺ bersabda:
«يُسَبِّحُ مِائَةَ تَسْبِيحَةٍ، فَيُكْتَبُ لَهُ أَلْفُ حَسَنَةٍ، أَوْ يُحَطُّ عَنْهُ أَلْفُ خَطِيئَةٍ»
"Ia mengucapkan tasbih seratus kali, maka akan ditulis untuknya seribu pahala atau dihapus darinya seribu kesalahan." [HR. Muslim no. 2698]
🍃 Dzikir Singkat yang Lebih Berat dari Dzikir Panjang
Dari Ibnu ‘Abbās radhiyallāhu ‘anhumā, dari Juwayriyyah istri Nabi ﷺ, beliau bersabda:
«لَقَدْ قُلْتُ بَعْدَكِ أَرْبَعَ كَلِمَاتٍ ثَلَاثَ مَرَّاتٍ، لَوْ وُزِنَتْ بِمَا قُلْتِ مُنْذُ الْيَوْمِ لَوَزَنَتْهُنَّ: سُبْحَانَ اللهِ وَبِحَمْدِهِ، عَدَدَ خَلْقِهِ، وَرِضَا نَفْسِهِ، وَزِنَةَ عَرْشِهِ، وَمِدَادَ كَلِمَاتِهِ»
"Sungguh aku telah mengucapkan setelahmu empat kalimat sebanyak tiga kali, yang jika ditimbang dengan seluruh ucapanmu sejak pagi ini, maka itu lebih berat:
Subhānallāh wa biḥamdih, ‘adada khalqih, wa riḍā nafsih, wa zinata ‘arsyih, wa midāda kalimātih." [HR. Muslim no. 2726]
🔸 Al-Mullā ‘Ali al-Qārī rahimahullah berkata:
“(لَوَزَنَتْهُنَّ) artinya: kalimat-kalimat ini lebih berat timbangannya daripada semua dzikirmu tadi, dan lebih besar pahalanya.”
[Mirqātul Mafātīḥ, 4/1595]
🏆 Dzikir Ringan di Lisan, Berat di Timbangan!
Dari Abu Hurairah radhiyallāhu ‘anhu, Rasulullah ﷺ bersabda:
«كَلِمَتَانِ خَفِيفَتَانِ عَلَى اللِّسَانِ، ثَقِيلَتَانِ فِي الْمِيزَانِ، حَبِيبَتَانِ إِلَى الرَّحْمَنِ: سُبْحَانَ اللهِ الْعَظِيمِ، سُبْحَانَ اللهِ وَبِحَمْدِهِ»
"Dua kalimat yang ringan di lisan, berat dalam timbangan, dan dicintai oleh Ar-Rahman:
Subhānallāh al-‘Aẓīm, Subhānallāh wa biḥamdih." [HR. Bukhari no. 6406 dan Muslim no. 2731]
🍃 Al-Ṭayyibi rahimahullah berkata:
"Ringannya itu pinjaman untuk kemudahan, ia menyamakan kelancaran perkataan ini dengan apa yang ringan bagi seorang pembawa beban, sehingga tidak memberatkan dirinya... Sedangkan beban yang berat sesungguhnya; karena amal akan terlihat nyata di hadapan timbangan."
Dan dikatakan: "Lembaran amal akan ditimbang," dan ini sesuai dengan hadits tentang kartu kecil dan catatan amal. [Mirqat al-Mafatih (4/1594)]
🌺 Kalimat Terbaik di Sisi Allah
Dari Abu Dzar radhiyallāhu ‘anhu, ia berkata:
«أنَّ رسولَ اللهِ ﷺ سُئِلَ: أيُّ الكلامِ أفضلُ؟ قالَ: ما اصْطفاهُ اللهُ لملائكتِهِ، أو لعبادِهِ: سُبْحانَ اللهِ وَبِحمدِهِ»
"Rasulullah ﷺ ditanya: ‘Ucapan apa yang paling utama?’
Beliau menjawab: ‘Ucapan yang Allah pilih untuk para malaikat-Nya atau hamba-hamba-Nya: Subhānallāh wa biḥamdih.’" [HR. Muslim no. 2731]
🌸 Jangan Sia-siakan Harta Karun Ini!
Ini adalah dzikir yang:
-
Tidak memerlukan biaya
-
Tidak menghabiskan waktu
-
Tidak memberatkan tenaga
-
Tapi menghapus dosa, mengangkat derajat, dan membangun surga untukmu!
🤲 Ya Allah, bantu kami untuk senantiasa mengingat-Mu, bersyukur kepada-Mu, dan memperbaiki ibadah kami kepada-Mu.
Segala puji bagi Allah, Rabb semesta alam.
🌺 Sebarkan Kebaikan Ini...
Jadilah penyebab orang lain mendapatkan pahala, dan kamu pun akan ikut mendapatkannya tanpa dikurangi sedikit pun dari pahala mereka.
#AlMosalySahabatIbadahMu
Tulis komentar kamu disini. Semoga menjadi sebab hidayah atau pengingat bagi yang lupa, serta dicatat sebagai amal jariyah dengan pahala yang terus mengalir dan jalan ampunan dosa dan mendatangkan pahala besar dari Allah. 🌹
“Orang yang menunjukan kepada kebaikan sama seperti orang yang mengamalkannya tanpa dikurangi pahala orang yang mengamalkannya." (HR. Muslim)